Peran Dan Fungsi Template Dalam Sebuah Blog

Sebuah daya tarik dari suatu blog adalah dari template atau tema yang digunakannya. Pengunjung kerap senang membaca artikel dengan tampilan blog yang cerah dengan teks yang berukuran tidak terlalu besar atau kecil dalam arti enak untuk di pandang.

Rata-rata template memiliki fitur yang berbeda namun fungsi yang tetap sama, yang saya maksudkan dengan fungsi yang sama adalah peran template sebagai layout artikel (tampilan tulisan). Selain layout, fungsi utama sebuah template adalah sebagai tempat untuk penyimpanan kode css, html, js, dan struktur kode lainnya.

Dan fiturnya seperti ada tidaknya sidebar, berapa jumlah sidebar, letak sidebar, ukuran halaman posting, settingan warna pada template, responsive atau tidaknya, dan masih banyak lagi fitur lainnya. Nah, pada artikel kali ini saya akan membahas tentang pentingnya peran template dalam mengoptimasi jumlah traffic (jumlah pengunjung) blog.

Apa saja faktor-faktor penting dalam sebuah template?

Tentu saja ada berbagai macam faktor penting dalam sebuah template, terutama fungsinya sebagai layout artikel sehingga membuat pengunjung tertarik untuk membaca artikel kita. Setiap individu blogger mempunyai daya tarik dan imajinasi tersendiri dalam mengedit sebuah template, oleh karena itu faktor-faktor pentingnya berbeda pula setiap individu, faktor-fakto yang akan saya bahas ini adalah asumsi saya sendiri berdasarkan pengalaman blogging selama bertahun-tahun.

Faktor-faktor penting dalam sebuah template antara lain:

1. Halaman artikel (posting) yang lebar.

Template dengan halaman posting yang lebar mempuynyai daya tarik tersendiri. Pengunjung biasa malas membaca blog yang tampilan postnya sangat kecil, apalagi jika tulisannya juga kecil. Halaman posting yang lebar membuat artikel lebih enak untuk di baca.

2. Menu navigasi yang rapi.

Dengan menu navigasi yang rapi dan elegan membuat pengunjung betah berlama-lama di blog kita. Apa sih menu navigasi itu? menu navigasi ada bermacam-macam, namun yang sering kita lihat adalah pada bagian atas blog tepat di bawah judul atau logo blog. dengan menu nagivasi ini anda dapat memperkenalkan kepada pengunjung tentang niche blog kita, apa saja artikel dan kategori pada blog kita.

3. Template dengan warna yang cerah.

Template dengan warna yang cerah memang memanjakan mata, sehingga membuat pikiran ingin membaca artikelnya. Template dengan warna yang tidak cerah seperti warna hitam gelap membuat blog tidak elegant dan menyakitkan mata untuk melihatnya.

4. Template dengan sidebar yang sinkron.

Jarak antara halaman posting dengan sidebar sinkron atau sejajar, tampilan sidebar yang acak-acakan membuat tampilan blog menjadi tidak dinamis.

5. Template tidak banyak embel-embel.

Anda tahu embel-embel? embel-embel pada blog berupa background gambar yang memiliki gambar tidak jelas (abstrack), terdapat banyak gambar di sidebar, footer dan bagian atas postingan membuat tampilan blog menjadi penuh. Pilihlah hal-hal yang berguna untuk di tempatkan di setiap sudut blog seperti gambar yang menggambarkan niche blog, iklan ppc, dll.

6. Penggunaan fungsi css dan javascript yang tidak berlebihan.

Penggunaan css dan javascript yang berlebihan membuat loading blog menjadi lambat, hal ini yang perlu untuk di minify sehingga pengunjung blog tidak perlu menunggu loading yang lama untuk membaca artikel kita.

Sepertinya hanya itu faktor-faktor yang paling penting dalam sebuah template blog, tentu saja masih banyak faktor lain yang mempengaruhi traffic blog, saya hanya mengambil garis besarnya saja.

Mohon maaf jika artikel ini kurang lengkap, karena penyesuaian setiap blogger pada blog/website pasti berbeda-beda.

Dan satu hal lagi, sebagus-bagusnya tampilan blog/website, secepat-cepatnya loading blog/website yang lebih penting dari semua itu adalah kualitas artikel. Artikel yang bermanfaat dan seo friendly adalah sasaran untuk mendapatkan pengunjung. Intinya antara template, artikel, dan konten saling sinkron sehingga menciptakan suatu blog yang berkualitas. Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk menambah wawasan kita. Terima kasih. Artikel oleh: Erisco Berto.

Subscribe to receive free email updates: